KUBUS.ID — Seperti halnya kurang tidur, terlalu banyak tidur juga mendatangkan masalah. Kenali tanda terlalu banyak tidur dan evaluasi kebiasaan tidur Anda.
Tidur cukup jadi salah satu elemen penting dalam kesehatan fisik dan mental. Tidur cukup membuat tubuh segar dan siap menjalani hari.
Buat sebagian orang, tidur malam selama 7-9 jam terhitung cukup. Lantas, berapa lama yang sudah masuk kategori berlebihan?
Para ahli mendefinisikan tidur berlebihan sebagai tidur lebih dari 9 jam dalam jangka waktu 24 jam. Dokter spesialis gangguan tidur Safia Khan mengatakan, hitungan ini tidak termasuk tidur lama dalam rangka pemulihan dari sakit atau tubuh yang lelah setelah sepekan bekerja.
“Jika Anda hanya bangun kesiangan hanya untuk mengejar ketertinggalan tidur, itu disebut tidur pemulihan. Namun, jika Anda melakukannya secara rutin dan tidur lebih dari 8 atau 9 jam setiap hari, itu termasuk tidur berlebihan,” kata Khan, dilansir dari Everyday Health.
Melansir dari For Hers, tanda paling jelas jika Anda tidur berlebihan adalah menekan tombol ‘snooze’ berkali-kali meski sudah tidur lama. Berikut beberapa tanda terlalu banyak tidur lainnya:
- Merasa sangat mengantuk dan lesu di siang hari
- Terus merasa lelah setelah tidur 10 jam atau saat bangun dari tidur siang
- Memiliki tingkat energi rendah
- Merasa cemas dan mudah tersinggung
- Susah konsentrasi dan mengingat hal-hal sebaik biasanya
- Sakit kepala
- Halusinasi
- Kehilangan nafsu makan
- Mood naik turun
- Bisa bangun tapi enggan beranjak dari kasur
Jika Anda mengalami hal-hal di atas, maka jam tidur perlu dievaluasi. Pasalnya, terlalu banyak tidur bisa memicu aneka masalah kesehatan seperti:
- Peningkatan rasa lelah dan energi rendah
- Fungsi imun menurun
- Perubahan respons terhadap stres
- Peningkatan risiko penyakit kronis misalnya, penyakit jantung, diabetes, dan obesitas
- Peningkatan risiko kematian
Demikian penjelasan mengenai tanda tidur terlalu banyak. Upayakan untuk tetap tidur selama 7-9 jam setiap malam.
Sumber : cnnindonesia.com