Beranda Jawa Timur Aksi Kekerasan Terjadi di Ponpes Blitar, Ini Pernyataan Kemenag

Aksi Kekerasan Terjadi di Ponpes Blitar, Ini Pernyataan Kemenag

2535

KUBUS.ID – Seorang santri pondok pesantren di Ponggok Blitar meninggal dunia, usai terkena lemparan kayu berpaku di kepala hingga mengalami pendarahan hebat. Kayu berpaku dilempar ustadz, ketika menyuruh santri untuk salat duha. Kasus ini ditanggapi oleh Dr. H. Syaikhul Munib, M.Ag., selaku Plt. Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Kabupaten Blitar.

Munib mengaku prihatin atas terjadinya kasus tersebut. Saat ini, pihaknya melakukan beberapa upaya preventif, agar tidak terjadi kembali kasus yang serupa. Kemenag Kabupaten Blitar melakukan sosialisasi, pengawasan, dan kerja sama dengan lembaga khusus anak, dan aparat penegak hukum untuk mewujudkan pendidikan ramah terhadap anak.

Pengawas dari Kemenag juga ditugaskan untuk mengawasi lembaga pendidikan yang ramah dan lebih baik. Munib mengaku pihaknya akan melakukan riset tentang keramahan pendidikan kepada anak, untuk menjadi bahan perbaikan bagi Kemenag. Selain itu, untuk tingkat internal lembaga pendidikan, peran guru bimbingan dan konseling (BK) juga sangat penting memberikan pendampingan secara intensif kepada siswa.

Kata Munib, pihak guru yang terlibat dalam aksi kekerasan atau yang melempar kayu berpaku di kepala santri sudah mendapat terguran dari yayasan. Saat ini, guru tersebut sedang menjalani proses hukum.(slv)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini