Beranda Jawa Timur Bukan Kekurangan Kapal, Gapasdap Sebut Kemacetan di Selat Bali Imbas Terbatasnya Dermaga

Bukan Kekurangan Kapal, Gapasdap Sebut Kemacetan di Selat Bali Imbas Terbatasnya Dermaga

1155
Keterbatasan dermaga di pelabuhan ASDP dan LCM Ketapang membuat antrian panjang truk yang menuji ke Bali beberapa waktu terakhir. (Foto. Antara)

KUBUS.ID – Merespon Permintaan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, kepada Kementerian Perhubungan RI untuk menambah kapal yang beroperasi di lintasan Ketapang–Gilimanuk dinilai belum tepat oleh pelaku usaha penyeberangan Gapasdap.

Rahmatika Ardianto Ketua Bidang Tarif dan Usaha DPP Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau dan Ferry (Gapasdap) menyebut jika kemacetan yang terjadi di Ketapang bukan disebabkan oleh kekurangan kapal, melainkan karena keterbatasan jumlah dermaga.

”Sebanyak 56 kapal yang ada saat ini hanya bisa dioperasikan 28 kapal karena keterbatasan dermaga,” kata Rahmat saat mengudara di Radio ANDIKA Senin, (28/7) malam.

Ia menyarankan agar yang ditambah bukan kapal, melainkan dermaga. Menurutnya, minimal dua pasang atau maksimal lima pasang dermaga untuk mengoptimalkan operasional jumlah kapal yang ada di penyebrangan Ketapang – Gilimanuk.

Sebab dengan 3 pasang dermaga yang beroperasi saat ini ada 12 kapal yang dapat ditampung. Sehingga sebanyak 28 kapal yang masih menganggur dan seharusnya dapat dioptimalkan tidak bisa dilakukan.

Sebelumnya permintaan penambahan kapal disampaikan Gubernur Khofifah menyusul terjadinya kemacetan panjang akibat dihentikannya 15 kapal jenis Landing Craft Tank (LCT) oleh Kemenhub dimana LCT tersebut sudah beroperasi puluhan tahun di lintasan tersebut.

Penghentian yang berlangsung sekitar lima hari itu telah menyebabkan antrean kendaraan, terutama truk, mengular hingga sepanjang 40 kilometer. Kondisi tersebut memicu protes keras masyarakat yang kemudian viral di media sosial. Kini, 15 kapal tersebut telah kembali beroperasi. (far)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini