KUBUS.ID – Bulog Cabang Kediri saat ini memiliki stok beras sebanyak 75.000 ton, yang dinilai sangat mencukupi untuk memenuhi kebutuhan Kabupaten/Kota Kediri dan Nganjuk hingga 13 bulan ke depan.
Harisun Pemimpin Bulog Cabang Kediri mengatakan, beras yang ada di Bulog ini kualitas medium yang sangat baik dan masyarakat tidak perlu panik buying untuk mencari beras kualitas terbaik yang ada dibulog. Untuk harga HET yang sudah ditentukan sesuai aturan untuk pedagang yang mengambil beras dari Bulog adalah Rp 11.000 aff gudang per kilogramnya.
Pemimpin Bulog Cabang Kediri, Harisun, menyampaikan bahwa beras yang tersedia di Bulog berkualitas medium namun sangat baik, sehingga masyarakat tidak perlu melakukan panic buying untuk mendapatkan beras berkualitas. Harga eceran tertinggi (HET) yang berlaku bagi pedagang yang mengambil beras dari Bulog ditetapkan sebesar Rp11.000 per kilogram (aff gudang), sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
” Untuk HET beras medium 12.500, apabila ada pedagang yang menjual diatas harga tersebut menyalahi aturan dan akan ada sanksi mencabut ijin penjualan beras akan dicabut. Harga tersebut sangat terjangkau bagi masyarakat dan meringankan beban warga disaat harga sembako naik,” kata Harisun, Selasa (19/8/2025).
Harisun menambahkan, selama ini Bulog juga berperan penting dalam program pemerintah yaitu bantuan pangan (bapang) di Kabupaten Kediri. Adapun jumlah beras bapang yang sudah disalurkan saat ini ada 5.298 ton. Bulog juga hadir dalam gerakan pasar murah (GPM). Selain beras, Bulog juga menyiapakan minyaKita dengan harga sesuai HET.
“Bulog juga menyalurkan beras SPHP bersinergi antar lintas intansi di Pemkab Kediri seperti Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP), Satgas Pangan, TNI dan Polri dengan memantau proses mekanisme penyaluran dan pengawasan agar tepat sasaran sesuai dengan harapan dari pemerintah,” katanya.(atc/stm)
