KUBUS.ID – Kasus dugaan pemerasan oleh oknum wartawan di SMKN 1 Kediri juga tidak luput menjadi perhatian para aktivis sosial. Dewan Pembina LSM Saroja, Supriyo, meyakini kasus serupa juga terjadi di sekolah lainnya.
“Saya yakin peristiwa ini tidak hanya terjadi di SMKN 1 Kediri saja, sekolah lain pasti ada,” ujar Supriyo, Kamis (12/6).
Menurutnya, sekolah harus berani melawan oknum-oknum yang mendatangi sekolah yang mencari-cari kesalahan untuk dalih pemerasan. “Selama seluruh pekerjaan dan jabatan dilakukan benar kenapa harus takut, lawan itu!” tegasnya.
Ia menyebut, keterlibatan pemerintah daerah dan penegak hukum diperlukan untuk melakukan pendampingan agar kasus serupa tidak terjadi.
Supriyo juga merasa miris lantaran kasus yang dilakukan oknum wartawan banyak yang menilai melibatkan LSM. Sehingga citra LSM semakin menurun di kalangan masyarakat.
“Itu (kasus SMKN 1 Kediri) dilakukan oleh oknum yang mengaku wartawan malah dikira LSM. Kami yang juga membina LSM jadi kena getahnya juga oleh masyarakat, padahal kami tidak begitu,” jelasnya.
Ia memang tidak memungkiri ada oknum LSM yang sengaja memainkan peran yang mengarah ke pemerasan dengan berbagai dalih. Sebagai lembaga kontrol sosial, kata Priyo, LSM harusnya menjadi corong penegak kebenaran bukan memanfaatkan celah untuk meraup keuntungan sendiri. (nhd)
