KUBUS.ID – Fenomena halo matahari terlihat di Kediri, khususnya di sekitar kawasan Bandara Dhoho, Senin (17/2). Fenomena ini terlihat jelas pada siang hari, menampilkan efek optis yang menyerupai pelangi yang melingkari matahari. Menurut Alfiansyah Pradana, Prakirawan Cuaca BMKG Dhoho Kediri, fenomena halo matahari ini terjadi karena adanya interaksi antara sinar matahari dengan partikel-partikel di awan. Sehingga, menyebabkan terbentuknya ilusi optik yang terlihat seperti cincin pelangi di sekitar matahari
“Fenomena ini merupakan bentuk dari pembiasan cahaya yang terjadi pada partikel-partikel di atmosfer, seperti kristal es yang ada di awan. Hal ini menyebabkan terbentuknya ilusi optik yang terlihat seperti cincin pelangi di sekitar matahari,” jelas Pradana.
Fenomena halo matahari, lanjutnya, termasuk dalam kategori fenomena optis yang umumnya tidak berbahaya dan tidak memiliki dampak signifikan terhadap cuaca. Fenomena seperti ini juga sering ditemukan pada kondisi cuaca tertentu, terutama saat awan-awan cirrus atau awan tipis yang mengandung kristal es tersebar di langit.
“Fenomena ini tidak memengaruhi cuaca. Dampaknya terhadap keadaan cuaca atau iklim tidak ada. Meskipun indah untuk dilihat, fenomena ini hanya bersifat optis dan tidak akan mengganggu aktivitas sehari-hari,” ungkapnya.(slv)