KUBUS.ID – Istri bupati Kediri, Eriani Annisa Hanindhito kembali dilantik menjadi Ketua Tim Penggerak PKK sekaligus Ketua Pembina Posyandu Kabupaten Kediri periode 2025-2030 di Gedung Grahadi Surabaya, Minggu (2/3/2024).
Bersama istri bupati/walikota lain di Jawa Timur, Mbak Cicha, sapaan akrabnya, dilantik langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK sekaligus Ketua Pembina Posyandu Jawa Timur Arumi Bachsin Elestianto Dardak.
Mbak Cicha berharap program-program PKK maupun kegiatan Posyandu yang telah berjalan baik, dan memberikan manfaat bagi masyarakat, bisa dilanjutkan dan ditingkatkan.
Sebagaimana pesan Gubernur sekaligus Ketua Pembina Tim penggerak PKK Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam pelantikan itu, bagaimana menyelaraskan program PKK dengan program pemerintah daerah dan program nasional.
Diantaranya, dalam penanganan stunting termasuk mensukseskan program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan cek kesehatan gratis. Pasalnya, keduanya bukan semata untuk mencapai target yang telah ditentukan. Lebih dari itu, bagaimana semua bisa berkolaborasi menyiapkan generasi masa depan.
“Tentunya kami siap bersinergi bagaimana program yang telah dicanangkan bisa berhasil,” kata Mbak Cicha.
Sinergitas itu, diharapkan terjadi di semua tingkatan, baik kader yang ada desa, kecamatan maupun kabupaten. Termasuk pula antar instansi yang ada di pemerintah daerah.
Program-program yang ada di tiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dapat mendukung penanganan stunting, diharapkan bisa dikoordinasikan bersama sehingga realisasi program tersebut dapat maksimal.
“Komunikasi ini sangat penting. Kami yakin ketika rasa tanggung jawab itu kita miliki bersama, program-program yang telah dicanangkan dapat berhasil,” kembali Mbak Cicha menegaskan.
Lebih khusus, Mbak Cicha mengajak semua kader PKK maupun Posyandu di tingkatan desa untuk dapat bersinergi dengan pemerintah desa. Pihaknya pun kembali mengingatkan supaya kelompok dasawisma yang ada untuk dihidupkan.(atc)