KUBUS.ID – Pemerintah Kabupaten Kediri kembali melanjutkan program revitalisasi Masjid An-Nur Pare dengan memasuki tahap kedua. Pengerjaan tahap lanjutan ini resmi dimulai awal September 2025, setelah kontrak kerja ditandatangani antara pihak pelaksana dan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Kediri.
Plt Kepala Dinas Perkim Irwan Chandra menjelaskan bahwa proyek tahap kedua ini difokuskan pada pembangunan akses baru dari sisi utara masjid. Nantinya, masyarakat dapat langsung masuk dari Jalan Veteran, yang selama ini masih tertutup pagar. Meski begitu, pagar di sisi tertentu tetap dipertahankan agar struktur tetap rapi dan aman.
“Dengan akses baru ini, jamaah akan lebih mudah masuk dari segala sisi masjid. Selama ini pintu masuk masih terbatas, sehingga ke depan lebih ramah bagi masyarakat,” kata Irwan, Selasa (9/9/2025).
Selain aksesibilitas, pengerjaan tahap kedua juga menyasar penataan interior dan sistem tata suara masjid. Menurut Irwan, sound system akan diperbaiki agar suara tidak bergema saat digunakan. Seluruh instalasi kabel yang selama ini terlihat semrawut akan ditata ulang sehingga tampak lebih rapi dan aman.
Tidak hanya itu, penataan area parkir juga menjadi perhatian. Nantinya, akan dipisahkan antara jalur kendaraan roda dua dan roda empat agar lebih tertib.
“Parkirnya tetap satu lokasi, tapi alurnya dipisahkan supaya tidak terjadi penumpukan,” tambahnya.
Proyek revitalisasi ini ditargetkan rampung pada akhir November 2025 mendatang. Dengan demikian, masyarakat diperkirakan sudah bisa menikmati fasilitas baru Masjid An-Nur secara penuh sebelum akhir tahun.
Pagu anggaran yang disediakan Pemkab Kediri untuk tahap kedua ini mencapai Rp 2,5 miliar. Dana tersebut dialokasikan untuk memastikan seluruh aspek pembangunan, mulai dari akses, interior, hingga fasilitas penunjang benar-benar selesai sesuai standar.
“Harapannya, setelah revitalisasi tahap kedua selesai, Masjid An-Nur Pare bisa menjadi pusat ibadah yang lebih nyaman sekaligus ikon religius di kawasan Pare,” pungkas Irwan.(atc/stm)
