KUBUS.ID – Wakil Walikota Kediri, Qowimuddin, menyambut positif Penilaian Lomba Posyandu dan Kader Berprestasi sekaligus mengungkapkan kebanggaannya atas peran vital Posyandu dalam mendukung kesehatan masyarakat Kota Kediri. Hal itu disampaikan saat Qowimuddin menghadiri Penilaian Lomba Posyandu dan Kader Berprestasi di Pos KB Kes Terpadu Kemuning Yonif 521/DY. Tim juri terdiri dari Kemenkes, Kemendagri, dan BKKBN Pusat.
“Bagi saya pribadi ini adalah momen istimewa karena merupakan salah satu agenda pertama saya sebagai Wakil Wali Kota. Acara ini merupakan suatu kebanggaan dan kehormatan bagi kami. Kota Kediri dapat menjadi bagian dari kegiatan yang memiliki dampak besar bagi kemajuan kesehatan masyarakat di Indonesia,” ujarnya.
Gus Qowim mengungkapkan Posyandu sebagai lembaga yang berfungsi untuk memberikan pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat, telah memainkan peran yang sangat vital dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera. Posyandu bukan hanya sekedar tempat untuk memeriksa kesehatan seluruh siklus hidup, tetapi juga sebagai wadah pemberdayaan masyarakat yang aktif. Tentunya dalam mendukung keberhasilan berbagai program pemerintah.
“Melalui Lomba Posyandu dan Kader Berprestasi tingkat nasional ini saya dan Mbak Walikota Kediri Vinanda berharap dapat meningkatkan kualitas pelayanan Posyandu di seluruh Indonesia termasuk Kota Kediri. Serta memotivasi dan memberikan penghargaan kepada seluruh kader kesehatan yang telah bekerja keras tanpa kenal lelah. Untuk mewujudkan masyarakat yang sehat,” ungkapnya.
Wakil Walikota Kediri menambahkan Posyandu Kemuning Yonif 521/DY adalah Posyandu yang telah terintegrasi layanan primer dan seluruh kadernya memiliki 25 kompetensi kader kesehatan. Banyak prestasi yang telah dicapai oleh Posyandu ini.
Diantaranya, penghargaan sebagai Penggerak IVA Kota Kediri tahun 2022, juara I berprestasi tingkat Puskesmas tahun 2024, juara I Posyandu berprestasi tingkat Persit Kartika Candra Kirana Daerah V Brawijaya 2024, juara I kader Posyandu berprestasi tingkat Puskesmas tahun 2024, dan juara IV kader Posyandu berprestasi tingkat Kota Kediri tahun 2024.
“Posyandu Kemuning Yonif 521/DY memiliki 14 program inovasi dengan inovasi unggulan yaitu Kartika School serta Gizi Ibu Hamil dan Balita (ZIMITA). Hal ini untuk mewujudkan generasi emas dengan gerak dan rasa,” imbuhnya.
Dalam kesempatan ini, Gus Qowim mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh kader kesehatan beserta tim pendukung yang selama ini telah memberikan dedikasi luar biasa. Khususnya dalam menjalankan program Posyandu. Tanpa peran serta kader kesehatan mustahil dapat mencapai prestasi dan kemajuan seperti yang dirasakan saat ini.
Lomba ini diharapkan bukan hanya ajang kompetisi, namun juga sarana untuk berbagi pengalaman, ide, serta inovasi terbaik dalam meningkatkan kualitas pelayanan Posyandu. Diharapkan hasil dari lomba ini dapat menjadi contoh bagi Posyandu-posyandu lain dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat di seluruh Indonesia.
“Saya mengajak kita semua untuk berkomitmen bersama dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera. Semoga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar, sukses dan membawa manfaat,” pungkasnya. Turut hadir, Ketua Tim Lomba Posyandu dan BKB tingkat pusat Atik Eko Margiono, Ketua Tim Revitalisasi Posyandu Persit Pusat Tini Susilo, jajaran tim juri, Kepala Rumah Sakit Tingkat IV Kediri Dwi Darmanto, Kepala DP3AP2KB Arief Cholisudin, Camat Kota Bagus Hermawan, perwakilan Kodim 0809, perwakilan Polres Kediri Kota, dan tamu undangan lainnya. (atc/nhd)