KUBUS.ID – Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati, melaunching 12 program yang telah dimulai sejak seratus hari kerja dalam melayani masyarakat Kota Kediri. Launching dilaksanakan di halaman Balai Kota Kediri. Program pertama, Wali Kota Kediri menyerahkan kunci mobil masyarakat, yang akan digunakan untuk mengantarkan orang sakit, melahirkan, dan keperluan lainnya.
Mbak Vinanda juga meresmikan ATM Beras, penyerahan CSR Green House, peluncuran Layanan Adminduk Kelurahan, penyerahan Akte Koperasi Merah Putih, penyerahan buku rekening nasabah KUMAPAN, pemberian beasiswa S1 pendidik PAUD, BOSDA MAPAN, Insentif MAPAN, MOU UMKM dan Toko Modern, kemudian MOU Jaminan Layanan Kesehatan, dan launching baju khas Kota Kediri.
Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati mengatakan, hari ini menjadi penanda penting atas rangkaian perjalanan menuju seratus hari kinerja dalam memimpin Kota Kediri. Sudah banyak upaya yang telah dilakukan untuk melayani dan melakukan program untuk masyarakat. Vinanda berharap pada masyarakat dan semua stakeholder untuk selalu kompak mendukung dan berkolaborasi untuk mewujudkan Kota Kediri yang lebih Mapan.
“Alhamdulillah hari ini menjadi penanda penting atas rangkaian perjalanan menuju 100 hari kinerja kami dalam memimpin Kota Kediri sudah banyak upaya yang telah kami lakukan maka saya sampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah kompak mendukung dan berkolaborasi untuk mewujudkan Kota Kediri yang lebih mapan, sebagai wujud beberapa langkah lebih maju membangun kota Kediri,” katanya.
Mbak Wali menambahkan, dengan semua program yang telah berjalan tersebut, bisa membantu masyarakat, untuk mendapatkan pelayanan yang lebih mudah. Kemudian, Mbak Wali juga melaunching baju khas Kota Kediri. Menurutnya, launching baju khas Kota Kediri ini sekaligus memperkenalkan budaya dan wastra khas Mataraman dan merupakan upaya mewujudkan program Kediri City Tourism.
Motif baju khas Kota Kediri memadukan tenun ikat motif wajik dan ceplok. Motif tersebut mengandung filosofis sejarah yang ada di Kota Kediri. Harapan Mbak Wali, baju khas Kota Kediri ini nantinya bisa digunakan oleh seluruh masyarakat baik di lingkungan Pemkot Kediri, di lingkungan swasta, dan lingkup perbankan.
“Launching baju khas Kota Kediri dengan perpaduan tenun ikat motif wajik dan ceplok ini sekaligus memperkenalkan budaya dan wastra khas Mataraman dan ini merupakan upaya mewujudkan program Kediri City tourism yang kami gunakan adalah salah satu baju yang kami launching ini baju tenun ciri khas kota Kediri dimana motif-motifnya ini juga mengandung filosofis sejarah yang ada di kota Kediri harapan kami baju ini nantinya bisa digunakan oleh seluruh masyarakat baik di lingkungan Pemkot, di lingkungan swasta, dan bank,” Jelasnya.(atc/slv)
