Beranda Gaya Hidup 5 Kesalahan Pakai Wajan Besi Ini Masih Sering Dilakukan

5 Kesalahan Pakai Wajan Besi Ini Masih Sering Dilakukan

2494

KUBUS.ID — Kesalahan masak bisa menyebabkan kerusakan pada alat masak yang digunakan. Jika pakai wajan berbahan cast iron atau besi cor, sebaiknya hindari 5 kesalahan ini.

Banyak hal yang perlu diperhatikan ketika memasak. Tidak hanya bahan yang digunakan atau teknik memasaknya, tetapi alat masak yang dipilih dan cara menggunakannya.

Cast iron menjadi salah satu alat masak andalan. Pada dasarnya, wajan ini terbuat dari besi tuang, yaitu perpaduan besi, karbon, dan silikon yang dilebur dan dituangkan ke dalam cetakan pembentuk wajan.

Alat masak dari bahan ini dikenal memiliki daya tahan yang luar biasa dan memiliki kemampuan untuk mendistribusikan panas secara merata. Wajan cast iron juga dipercaya dapat menambahkan sedikit zat besi ke dalam makanan, sehingga memberikan sedikit manfaat bagi kesehatan.

Terlepas dari kelebihannya, banyak orang secara tidak sengaja melakukan kesalahan saat menggunakan atau merawat wajan ini. Akhirnya menyebabkan kerusakan.

Agar kerusakan tidak terjadi, sebaiknya hindari 5 kesalahan pemakaian wajan cast iron, seperti dilansir dari Slurrp.com (30/09/2024).

1. Tidak memanaskan wajan

Salah satu hal penting saat masak dengan wajan besi yaitu jangan lupa melakukan pemanasan di awal.

Banyak orang tidak memanaskan wajan terlebih dahulu, sehingga masakan tidak matang secara merata dan sulit digoreng atau ditumis.

Wajan cast iron perlu dipanaskan secara perlahan dan merata, sehingga kamu perlu meluangkan waktu beberapa saat sebelum menambahkan bahan apa pun ke dalamnya.

Untuk menguji apakah wajan sudah panas, bisa dengan cara meneteskan air. Jika sudah berdesis dan menguap, tandanya wajan siap dipakai untuk memasak.

Jangan biarkan wajan dingin karena ini bisa membuat makanan lengket dan sulit dibersihkan.

2. Wajan tidak diolesi minyak

Mengolesi wajan besi penting untuk mencegah karat dan menciptakan permukaan anti lengket secara alami.

Meskipun hal ini bukan perkara sulit, tetapi banyak orang lalai mengolesi wajan mereka, terutama setelah dicuci.

Wajan besi akan membentuk lapisan bumbu, lapisan yang terbuat dari minyak terpolimerisasi yang melindungi logam dan meningkatkan kinerja memasaknya. Tanpa diolesi secara teratur, wajan akan lebih mudah berkarat, dan makanan mulai lengket.

Lapisi wajan besi dengan minyak goreng tipis-tipis dan panaskan di atas kompor sampai minyak membentuk lapisan pelindung.

Proses ini perlu dilakukan rutin setiap kali kamu mencuci wajan atau melihat permukaannya kusam atau lengket.

Seiring berjalannya waktu, wajan yang sering diberi minyak seperti ini akhirnya memiliki lapisan akhir mengkilap dan anti lengket. Memudahkan proses memasak dan meningkatkan cita rasa makanan.

3. Masak makanan mengandung asam

Wajan besi tidak cocok digunakan untuk memasak makanan asam. Oleh karena itu, hindari memasak bahan, seperti tomat, cuka, atau air jeruk lemon di wajan ini.

Asam adalah bahan-bahan yang dapat bereaksi dengan besi, menyebabkan wajan terasa seperti logam dan berubah warna. Seiring berjalannya waktu, dapat merusak permukaan wajan dan memengaruhi rasa makanan.

Jika perlu memasak hidangan berbahan asam, lebih baik menggunakan peralatan masak jenis lain. Misalnya, menggunakan wajan stainless steel atau wajan anti-lengket.

4. Merendam dalam air

Kesalahan lain yang perlu dihindari adalah merendam wajan dalam air untuk waktu lama.

Jangan lakukan hal tersebut karena dapat menyebabkan pembentukan karat hingga melemahkan struktur wajan dan membuatnya lebih sulit dibersihkan.

Hal ini karena besi sangat reaktif terhadap kelembaban dan paparan air mempercepat perkaratan.

Daripada merendam wajan besi, lebih baik segera dicuci setelah menggunakannya. Cuci dengan air hangat dan sabun cuci piring yang lembut, untuk membersihkan wajan.

Hindari menggosok terlalu keras keras. Setelah wajan besi, keringkan secara menyeluruh dengan handuk, sebelum menyimpannya.

5. Wajan disimpan dalam keadaan basah

Hindari menyimpan wajan besi dalam keadaan basah karena bisa menyebabkan karat.

Banyak orang mencuci wajan besi ini dan menyimpannya langsung tanpa mengerikannya. Hal ini perlu dihindari karena besi rentan berkarat jika terkena air.

Menyimpannya dalam keadaan basah dapat menyebabkan terbentuknya bercak karat, sehingga memperpendek umur pemakaian wajan.

Selalu keringkan wajan setelah dicuci. Bisa menggunakan handuk bersih atau meletakkannya di atas api kecil selama satu menit, untuk memastikan semua air menguap.

Sebagai perlindungan ekstra, olesi sedikit minyak pada permukaan wajan, sebelum menyimpan wajan.

Sumber : detik.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini