KUBUS.ID — Cara membersihkan usus kotor di dalam tubuh bisa dilakukan secara alami menggunakan bahan-bahan yang ada di rumah.
Usus adalah bagian dari sistem pencernaan yang memiliki peranan penting untuk mencerna makanan, menyerap nutrisi, sampai mengeluarkan zat sisa metabolisme di tubuh.
Kesehatan sistem pencernaan ini perlu dijaga dengan baik dan rutin dibersihkan sebab jika dibiarkan kotor dapat memengaruhi fungsi dan kesehatan tubuh.
Tanda-Tanda Usus Kotor
Sebelum dibersihkan, kenali beberapa tanda-tanda usus kotor yang bisa dideteksi dari keluhan tubuh berikut ini, dikutip dari laman Everyday Health.
- Berat badan naik secara signifikan karena bakteri dalam usus meningkat.
- Menginginkan makanan yang manis-manis atau tinggi gula.
- Alergi makanan sampai alergi pernapasan.
- Iritasi kulit jadi mudah berjerawat, eksim, sampai psoriasis.
- Mudah migrain yang ditandai dengan sakit kepala sebelah.
- Suasana hati mudah berubah-ubah, jadi gampang emosi atau lebih sensitif.
- Bakteri yang terlalu banyak menumpuk di usus bisa memicu autoimun seperti rheumatoid arthritis, ulcerative colitis, dan multiple sclerosis.
Cara Membersihkan Usus Kotor
Apabila tubuh Anda mengisyaratkan tanda-tanda seperti di atas, bisa jadi usus dalam keadaan kotor.
Berikut cara membersihkan usus kotor secara alami, dilansir dari Healthline.
1. Perbanyak minum air putih
Perbanyak minum air putih sesuai kebutuhan tubuh dapat membantu melancarkan sistem pencernaan, sekaligus membersihkan bagian kotor di dalam usus.
Selain dari asupan air mineral, Anda bisa mendapatkan air dari makanan yang tinggi kandungan air seperti semangka, tomat, dan selada.
2. Minum jus untuk detoks
Bahan alami untuk membersihkan usus yaitu ada jus detoks, yang isinya terdiri atas berbagai macam sayuran dan buah-buahan.
Anda bisa menggunakan buah dan sayur tinggi serat serta antioksidan seperti lemon, seledri, apel, pepaya, sampai daun kale. Hindari untuk mengonsumsi jus kemasan yang justru tinggi gula dan berpengawet.
3. Minum teh herbal
Teh herbal dapat membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan termasuk usus besar. Namun, mengonsumsi teh herbal untuk usus juga perlu dikonsultasikan terlebih dulu ke dokter.
Terutama jika Anda ingin mengonsumsi ramuan pencahar seperti psyllium, lidah buaya, dan akar tanaman marshmallow yang diyakini dapat membantu mengatasi sembelit.
4. Menjalani diet tinggi serat
Cara membersihkan usus kotor bisa diatasi dengan diet tinggi serat. Serat adalah makronutrien penting bagi tubuh sekaligus bermanfaat meningkatkan bakteri baik di usus.
Serat banyak ditemukan dalam makanan nabati sehari-hari seperti buah, sayur, biji-bijian, kacang-kacangan, dan masih banyak lagi.
5. Mengonsumsi probiotik
Menambahkan probiotik ke dalam asupan makan sehari-hari adalah cara lain untuk membersihkan usus yang kotor.
Salah satu cara mendapatkan probiotik adalah dengan suplemen, atau mengonsumsi yogurt, susu kefir, sampai kimchi.
6. Mengonsumsi makanan tinggi pati resisten
Pati resisten mirip dengan serat. Nutrisi ini ditemukan dalam makanan nabati seperti kentang, nasi, kacang-kacangan, pisang hijau, dan biji-bijian.
Asupan pati resisten diketahui dapat meningkatkan kesehatan usus dengan meningkatkan mikroflora usus.
7. Mengonsumsi minyak ikan
Minyak ikan yang tinggi omega-3 tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan otak dan jantung, melainkan juga baik untuk kesehatan usus.
Menurut penelitian yang dipublikasikan jurnal Gut, minyak ikan utuh diyakini bisa melindungi tubuh dari risiko kanker usus. Akan tetapi masih perlu penelitian lebih lanjut terkait konsumsi minyak ikan dalam bentuk suplemen.
Manfaat Membersihkan Usus Kotor
Manfaat membersihkan usus yang kotor secara rutin, dapat menguntungkan berbagai fungsi tubuh. Di bawah ini manfaatnya mengutip dari Medical News Today.
- Mengeluarkan limbah beracun dalam tubuh.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
- Meningkatkan fungsi hati.
- Membantu menurunkan berat badan.
- Mengurangi risiko kanker usus besar.
- Menghilangkan kembung, kram dan gas.
Itulah berbagai macam cara membersihkan usus kotor secara alami, sekaligus manfaatnya bagi tubuh.
Sumber : cnnindonesia.com