Beranda Uncategorized Truk ODOL Masih Marak, Begini Tanggapan Dosen Teknik Sipil

Truk ODOL Masih Marak, Begini Tanggapan Dosen Teknik Sipil

1083

KUBUS.ID – Truk Over Dimension Overload (ODOL) masih sering dijumpai di jalan raya. Menurut Kepala Pusat Kajian Transportasi Universitas Widyagama Malang, Dr. Ir. Aji Suraji, S.T., M.Sc., masalah tersebut biasanya dilatar belakangi karena sopir atau pemilik truk ingin mendapat keuntungan yang banyak. Apabila muatannya sedikit, mereka menilai tidak akan dapat untung yang masif.

Menurut Aji, pemerintah melalui Dinas Perhubungan dan pihak kepolisian seharusnya menindak tegas, karena sebelumnya Bina Marga telah memberikan pedoman terkait perencanaan jalan dan beban sumbu standar. Selain itu, Kemenhub RI pada tahun 2023 juga sudah berkomitmen ‘Zero Odol’.

Saat ini, apabila dilihat di lapangan, komitmen tersebut terkesan tidak ada progres. Dinas Perhubungan dan polisi cenderung cari aman saja. Padahal, sudah banyak truk ODOL merugikan masyarakat. Seperti, kerusakan dini pada jalan, keselamatan lalu lintas, muatan truk yang tersangkut kabel, hingga terjadinya kecelakaan.

Aji menilai, bersuara melalui media seperti Radio ANDIKA sudah menjadi bagian kontribusi masyarakat dalam menyampaikan aspirasi, agar muatan truk di jalan raya sesuai dengan aturan yang berlaku dan dapat meminimalisir terjadinya insiden lalu lintas.(slv)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini