KUBUS.ID – Forum Komunikasi Santri Kota Kediri menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Hari Santri Nasional (HSN) 2024 di Pondok Pesantren Lirboyo. Acara ini dihadiri oleh tokoh ulama, pengasuh ponpes, serta pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati dan KH Qowimuddin Thoha (Gus Qowim).
Dalam sambutannya, KH. Abdul Hamid, pengasuh PP Maunahsari, Bandar Kidul, menekankan pentingnya peran kyai dalam membimbing santri menuju kebaikan. Ia mendoakan pasangan Vinanda dan Gus Qowim agar dapat memimpin Kota Kediri dengan keberpihakan kepada kaum santri.
Acara juga menyajikan dialog yang dipimpin oleh KH Oing Abdul Muid, Ketua Forum Santri Kota Kediri. Beberapa peserta menyampaikan harapan, termasuk permohonan perbaikan Makam Setono Gedong dan peningkatan insentif bagi guru ngaji.
Aspirasi tersebut mencerminkan harapan mendasar dari komunitas santri dan Nahdliyin kepada pasangan calon yang mengusung visi mewujudkan Kediri yang agamis melalui program SAPTA CITA. Salah satu program unggulan, MERATA, akan fokus pada pemberdayaan ekonomi kerakyatan dan peningkatan insentif bagi santri dan guru ngaji.
Vinanda dan Gus Qowim berkomitmen untuk menguatkan tatanan sosial dan sumber daya manusia berbasis nilai kerukunan, sebagai bagian dari visi besar mereka untuk Kota Kediri.(atc/adr)