KUBUS.ID – Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan penemuan jenazah yang tersangkut di Sungai Brantas, tepatnya di wilayah Dusun Tamansari, Desa Kranding, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri. Jenazah tersebut tersangkut bebatuan di tengah derasnya aliran sungai.
Kapolsek Mojo Polres Kediri Kota, AKP Karyawan Hadi, S.H., M.H., saat dikonfirmasi Jurnalis Radio ANDIKA Minggu (20/10/2024), membenarkan kabar tersebut. Dalam keterangannya, ia menyampaikan bahwa kondisi cuaca saat ini tidak memungkinkan untuk dilakukan evakuasi. Hujan deras yang mengguyur wilayah Kediri membuat proses evakuasi harus ditunda hingga esok hari.
“Kami rencanakan untuk melaksanakan evakuasi besok menggunakan perahu karet,” ujar Karyawan Hadi kepada Jurnalis Radio ANDIKA.
Karyawan Hadi menambahkan, penundaan evakuasi ini demi keamanan dan keselamatan tim penolong. Sungai Brantas, yang terkenal dengan arus derasnya, sering kali menjadi lokasi yang sulit dan berbahaya bagi tim SAR dalam melakukan upaya penyelamatan atau evakuasi, terlebih dalam cuaca ekstrem seperti saat ini.
Proses evakuasi yang direncanakan menggunakan perahu karet juga bukan tanpa risiko, mengingat medan yang sulit dan derasnya arus sungai. Faktor keselamatan tim evakuasi menjadi prioritas utama dalam operasi ini. Masyarakat setempat diimbau untuk tetap tenang dan tidak mendekati lokasi demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Hingga kini, belum ada informasi lebih lanjut mengenai identitas jenazah dan penyebab kematian. Petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden ini. Diharapkan setelah proses evakuasi, identitas jenazah dapat diungkap.(son/slv)