KUBUS.ID – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, menghadiri acara Sosialisasi Jalur Penerimaan SNBP dan SNBT Untuk Calon Mahasiswa, yang bekerjasama dengan Universitas Indonesia (UI). Dalam rangka penerimaan mahasiswa baru, Pemerintah Kabupaten Kediri bekerjasama dengan Universitas Indonesia, memberikan informasi tentang jalur penerimaan Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT). Kedua jalur penerimaan ini memiliki karakteristik dan persyaratan yang berbeda, sehingga penting bagi calon mahasiswa untuk memahami perbedaan antara keduanya.
SNBP adalah jalur penerimaan yang mempertimbangkan prestasi akademik dan non-akademik calon mahasiswa. Seleksi ini dilakukan berdasarkan nilai rapor, prestasi akademik, dan prestasi non-akademik lainnya. Sedangkan untuk SNBT adalah jalur penerimaan yang mempertimbangkan hasil tes yang dilakukan oleh calon mahasiswa. Tes ini dapat berupa tes kemampuan akademik, tes potensi akademik, atau tes lainnya yang relevan dengan bidang studi yang dipilih.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengatakan, disparitas atau kesenjangan anak yang diterima di Universitas negeri, khususnya Universitas Indonesia (UI), antara Jakarta, bandung, Surabaya, Semarang, dengan Kabupaten Kediri sangat jauh. Di Kabupaten Kediri, dari 80.000 siswa, hanya 4 siswa yang diterima di Universitas Negeri. Maka, Pemerintah Kabupaten Kediri mendorong Dinas Pendidikan, untuk 80.000 siswa ini, bagaimana bisa masuk universitas negeri, khususnya ke Universitas Indonesia.
“Kami dari Pemerintah Kabupaten Kediri mendorong siswa di Kabupaten Kediri bagaimana bisa masuk ke universitas negeri. Jangan kalah dengan daerah lainnya,” Kata Mas Bup, Senin (4/8/2025).
Mas Bup, sapaan akrab Bupati Kediri menambahkan, Calon mahasiswa perlu mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi proses penerimaan melalui jalur SNBP atau SNBT. Persiapan dapat dilakukan dengan mempelajari materi yang akan diujikan, berlatih soal-soal, dan meningkatkan kemampuan akademik dan non-akademik.(atc)