Kediri, (KUBUS.ID) – Objek wisata air Sumber Ubalan di Desa Kalasan, Kecamatan Plosoklaten, resmi dibuka kembali oleh Pemerintah Kabupaten Kediri tepat pada penghujung tahun, Rabu (31/12/2025). Reaktivasi wisata legendaris ini langsung disambut antusiasme tinggi dengan ribuan pengunjung yang memadati lokasi.
Pada hari pertama pembukaan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kediri mencatat estimasi pengunjung mencapai 3.500 orang. Tingginya angka kunjungan ini terlihat dari volume kendaraan yang masuk, yakni sebanyak 1.200 sepeda motor dan 200 mobil.
Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kediri, Mustika Adi Prayitno, menyatakan bahwa reaktivasi ini dilakukan setelah Sumber Ubalan ditutup selama kurang lebih enam tahun sejak pandemi Covid-19.
“Hari ini kita mulai reaktivasi Ubalan setelah enam tahun ditutup, dan kita lihat antusiasme masyarakat di hari pertama ini sedemikian besarnya,” ujar Mustika di lokasi wisata, Rabu (31/12/2025).
Sebagai bentuk promosi pembukaan kembali, pihak pengelola memberlakukan tiket masuk gratis selama dua hari, mulai Rabu (31/12/2025) hingga Kamis (1/1/2026). Pengunjung hanya dikenakan biaya retribusi parkir kendaraan.
Mustika mengakui, selama masa penutupan, banyak fasilitas di kawasan tersebut yang mengalami kerusakan. Saat ini, perbaikan infrastruktur terus dikebut secara bertahap, termasuk rencana penambahan wahana baru seperti optimalisasi danau alami untuk perahu air dan jogging track.
Pembukaan kembali Sumber Ubalan ini merupakan atensi langsung dari Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana. Selain menjadi magnet wisata di wilayah timur Kediri, destinasi ini diharapkan menjadi alternatif bagi wisatawan selain Gunung Kelud.
“Sebagaimana petunjuk Mas Bup (Bupati Dhito), dibukanya wisata Sumber Ubalan ini juga diharapkan dapat menggerakkan roda perekonomian pelaku UMKM lokal, termasuk penyerapan tenaga kerja dari warga sekitar,” tambahnya.
Setelah masa promosi dua hari berakhir, Sumber Ubalan akan tetap beroperasi secara reguler untuk umum dengan pemberlakuan tarif tiket masuk normal. (atc/nhd)
































