KUBUS.ID – Memasuki musim kemarau sudah memasuki wilayah Jawa Timur. Fenomena bediding atau perubahan suhu yang mencolok pada awal musim kemarau sudah mulai terasa terutama pada malam dan pagi hari.
Kata Prakirawan Cuaca BMKG Dhoho Kediri Permata Salsabila, musim kemarau identik dengan tertutupnya awan sehingga terjadi perpindahan panas matahai yang kontras antara siang dan malam hari, siang terasa sangat panas dan suhu panas pada malam hari cepat hilang. Bediding sendiri tidak hanya disebabkan oleh suhu udara, namu juga kelembapan yang rendah serta angin yang kencang. Untuk wilayah Kediri Raya sampai saat ini suhu terendah berada di angka 21-23°C. (rif)