Beranda Jawa Timur Geliat Pariwisata Akhir Tahun, Okupansi Hotel di Kediri Tembus 80 Persen

Geliat Pariwisata Akhir Tahun, Okupansi Hotel di Kediri Tembus 80 Persen

29

Kediri (KUBUS.ID) -Momen libur sekolah yang berbarengan dengan libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 membawa angin segar bagi industri perhotelan di wilayah Kota dan Kabupaten Kediri. Tingkat hunian kamar atau okupansi hotel mengalami lonjakan signifikan dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

​Data terbaru menunjukkan bahwa rata-rata okupansi hotel di wilayah Kediri saat ini telah mencapai 80 persen. Angka ini menunjukkan pertumbuhan yang menggembirakan jika dikomparasikan dengan tahun 2024 lalu, di mana tingkat hunian kamar masih berada jauh di bawah capaian tahun ini.

​Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kediri, Sri Rahayu Titik Nuryati, mengatakan, rasa syukurnya atas tren positif yang terjadi di penghujung tahun 2025 ini, dimana tingkat okupansi hotel di kota dan kabupaten kediri pada libur panjang tahun ini meningkat tajam dibandingkan dengan tahun lalu. Kenaikan ini, bisa menjadi sinyal positif bagi kebangkitan ekonomi di sektor pariwisata.

​”Kami sangat bersyukur tingkat okupansi hotel di Kota maupun Kabupaten Kediri pada liburan tahun ini meningkat tajam dibandingkan tahun lalu. Ini menjadi sinyal positif bagi kebangkitan ekonomi sektor pariwisata di Kediri,” Kata Sri Rahayu, Rabu (24/12/2025).

​​Menurut Sri Rahayu, salah satu faktor utama yang mempengaruhi kenaikan ini adalah fenomena mudik liburan. Banyak warga asal luar kota yang memanfaatkan libur panjang untuk mengunjungi saudara maupun orang tua mereka yang tinggal di Kediri.

​”Banyak warga dari luar Kediri yang ingin berkunjung ke keluarganya dengan memanfaatkan liburan panjang ini. Karena rumah keluarga mungkin sudah penuh atau ingin suasana berbeda, mereka memilih menginap di hotel,” tambahnya.

​Berdasarkan data PHRI, para tamu hotel didominasi oleh wisatawan dari wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, hingga Jakarta. Tidak hanya sekadar singgah, durasi menginap para tamu tahun ini juga tergolong lama, dengan rata-rata lama menginap (length of stay) mencapai 4 hari.

​Kondisi ini diharapkan terus bertahan hingga puncak malam pergantian tahun nanti, mengingat pemesanan kamar untuk akhir pekan mendatang terus mengalir masuk ke meja reservasi berbagai hotel di Kediri.(atc)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini