Beranda Kediri Raya Mas Dhito Janji Perjuangkan Pembangunan SMA Negeri di Kunjang

Mas Dhito Janji Perjuangkan Pembangunan SMA Negeri di Kunjang

1220

KUBUS.ID – Calon Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, yang akrab disapa Mas Dhito, berkomitmen untuk memperjuangkan pembangunan sekolah SMA Negeri di Kecamatan Kunjang. Janji ini disampaikan Mas Dhito merespon aspirasi warga di wilayah utara Kabupaten Kediri, Senin (4/11/2024).

Menurut Budiono, seorang warga Kunjang, meski program-program yang dijalankan Mas Dhito pada periode pertama sudah berjalan dengan baik, warga berharap ada perhatian lebih di sektor pendidikan, khususnya pembangunan SMA Negeri di Kunjang. Sebab, kecamatan yang berbatasan dengan Kabupaten Jombang itu hingga kini belum memiliki sekolah SMA Negeri.

“Anak-anak kami harus pergi ke kabupaten lain jika ingin melanjutkan ke SMA. Kami berharap, dengan adanya sekolah negeri di Kunjang, anak-anak kami tidak perlu jauh-jauh mencari sekolah,” ungkap Budiono saat berbincang dengan Mas Dhito di PT Usaha Tani Maju, Desa Tengger Lor.

Menanggapi hal tersebut, Mas Dhito menjelaskan bahwa ada tiga kecamatan di Kabupaten Kediri yang belum memiliki sekolah SMA Negeri, yaitu Ngancar, Banyakan, dan Kunjang. Meski begitu, pembangunan SMA merupakan kewenangan pemerintah provinsi.

“Di periode pertama, kami sudah berkoordinasi dengan Gubernur Jawa Timur untuk membahas usulan pembangunan SMA di wilayah ini. Kami berharap provinsi dapat membantu, terutama setelah kami berhasil membangun dua SMP di wilayah ini,” kata Mas Dhito.

Selain itu, Mas Dhito juga menambahkan, untuk jenjang SMA dan SMK, Pemerintah Kabupaten Kediri sudah memiliki SMA Dharma Wanita 1 Pare Boarding School yang menyediakan pendidikan gratis bagi keluarga kurang mampu, serta sekolah SMK yang dikelola Yayasan Canda Bhirawa.

“Jika provinsi belum bisa membangun, kami siap untuk melanjutkan pembangunan SMA di bawah naungan yayasan yang dikelola Pemkab Kediri,” tegas Mas Dhito.

Kampanye Mas Dhito di Kecamatan Kunjang juga meliputi pertemuan dengan warga Desa Pakis, karyawan PT Usaha Tani Maju di Desa Tengger Lor, serta warga Desa Kapas.(atc/adr)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini