KUBUS.ID – Menanggapi kasus tindak asusila begal payudara yang dilakukan hingga berulang kali di Tulungagung. Menurut Kepala Laboratorium Psikologi IAIN Kediri Dr. Imron Muzakki dalam literatur akademis psikologi klinis, tindakan ini berkaitan dengan parafilia, yakni gairah seksual yang mendominasi pikiran individu dengan intensitas tinggi. Dalam kasus ini bercirikan, penyimpangan perilaku seksual dilakukan konsisten dan berulang dalam jangka waktu lama.
Dr. Imron Muzakki menambahkan penyimpangan perilaku seksual bisa ditinjau dari segi intensitas, jika pelaku melakukan berkali – kali, dapat dicurigai memang memiliki penyimpangan perilaku seksual. Berdasarkan beberapa kasus yang terjadi, hampir semua penyebab pernyimpangan perilaku seksual, tidak berdiri tunggal diantaranya tak lain adalah Faktor biologis seperti keturunan atau struktur otak yang abnormal, faktor psikologis termasuk trauma masa lalu dan pengasuhan yang buruk, serta faktor sosial seperti lingkungan yang mempengaruhi individu dapat melakukan aksi penyimpangan seksual. (rif)