Beranda Dunia Puluhan WNI Tertahan Akibat Konflik Iran-Israel, Kemlu Pastikan Kondisi Aman

Puluhan WNI Tertahan Akibat Konflik Iran-Israel, Kemlu Pastikan Kondisi Aman

526
Ilustrasi serangan rudal Iran ke Israel (Foto: AFP/Menahem Kahana)

KUBUS.ID – Kementerian Luar Negeri RI memastikan seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) di Iran dan Israel dalam kondisi aman meskipun ketegangan militer antara kedua negara terus meningkat sejak akhir pekan lalu.

“Komunikasi dengan para WNI terus dilakukan. Hingga saat ini tidak ada laporan WNI yang menjadi korban,” kata Direktur Pelindungan WNI Kemlu RI, Judha Nugraha, dalam pernyataan resmi di Jakarta, Senin (16/6) malam, dilansir Antara.

Data Kemlu mencatat, terdapat 386 WNI di Iran—kebanyakan pelajar dan mahasiswa di Kota Qom—serta 194 WNI di Israel. Situasi terus dipantau oleh KBRI Teheran dan KBRI Amman yang merangkap wilayah Israel.

Namun, tensi konflik berdampak langsung pada mobilitas warga. Puluhan WNI tertahan di Iran, Israel, dan Yordania karena penutupan wilayah udara dan penghentian penerbangan internasional.

“Total ada 52 WNI yang terdampar. Mereka adalah 42 peziarah di Israel, 8 jamaah haji di Yordania, dan 2 peziarah di Teheran, Iran,” ungkap Judha.

Ketegangan memuncak setelah Israel melancarkan serangan udara besar-besaran ke sejumlah fasilitas militer dan nuklir di Teheran pada Jumat (13/6). Iran membalas dalam hitungan jam lewat Operasi True Promise III, menyasar fasilitas industri di kota pelabuhan Haifa, Israel.

Serangan balasan Israel tak kalah agresif, menargetkan Kementerian Pertahanan dan depot minyak di jantung Teheran. Iran mengklaim 78 orang tewas pada hari pertama, sementara puluhan lainnya termasuk anak-anak menjadi korban pada hari kedua.

Konflik ini juga mengguncang diplomasi regional. Putaran keenam perundingan nuklir tidak langsung antara Iran dan Amerika Serikat yang dimediasi Oman dibatalkan. Agenda yang semestinya digelar Minggu (15/6) di Muskat terpaksa dihentikan akibat situasi yang semakin tidak kondusif.

Pemerintah Indonesia mengimbau seluruh WNI di wilayah konflik untuk meningkatkan kewaspadaan dan terus menjalin komunikasi dengan perwakilan RI setempat. Kemlu juga membuka jalur cepat bantuan darurat bagi WNI terdampak eskalasi.(adr)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini