KUBUS.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri mengaku telah menyelesaikan sebanyak 36 persen Pencocokan dan Penelitian (coklit) data penduduk potensial pemilih Pemilu 2024. Data tersebut diselesaikan dalam kurun waktu satu minggu, yang dimulai pada Senin (24/6/2024) lalu.
Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Kabupaten Kediri, Eka Septiawan Ferydyanto mengatakan selama sepekan terakhir petugas Pantarlih telah melakukan coklit sebanyak 36 persen atau sekitar 396.000 jiwa di 26 kecamatan di Kabupaten Kediri.
“Jadi, untuk coklit yang kita lakukan sepekan ini sudah mencapai angka 36 persen yang kita coklit,” kata Eka saat ditemui Jurnalis Radio ANDIKA, Selasa (2/7/2024).
Eka mengungkapkan, untuk capaian coklit tertinggi ada di Kecamatan Grogol dengan 48,7 persen sementara untuk capaian paling sedikit ada di Kecamatan Pare dengan 17,2 persen. Eka mengungkapkan, penyelesaian coklit di wilayah Kabupaten Kediri ditargetkan tuntas di pekan ketiga pada Minggu (13/7/2024).
“Kita targetkan 20 hari selesai,” tegasnya.
Terkait kendala yang dihadapi di lapangan, Eka mengaku beberapa warga ada yang takut lantaran dikira sebagai petugas penagih hutang. Selain itu, kendala sinyal di wilayah kecamatan pada perbukitan juga diakui berpengaruh lantaran proses input menggunakan aplikasi e-coklit yang membutuhkan sinyal data.
“Tapi semua itu sudah teratasi dan mudah-mudahan bisa tuntas 20 hari sekarang,” tutupnya. (isy/slv)
