KUBUS.ID – Sidak makanan dan minuman digelar di Pasar Takjil Jalan Kenanga Kota Blitar. Hasilnya dari 17 sampel yang diperiksa, ada 3 sampel yang diduga mengandung Rhodamin B.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Blitar dr. DHARMA SETIAWAN M.Kes., tiga sampel itu merupakan mutiara dari 2 penjual minuman. Menurut pengakuan penjualnya, mutiara tidak dibuat sendiri namun didapatkan di pasar. Sampel yang diduga mengandung Rhodamin B telah diamankan dan dibawa ke BPOM Kediri untuk diuji laboratorium.
Rhodamin B merupakan bahan pewarna sintesis yang digunakan pada industri tekstil sehingga berbahaya bagi tubuh manusia. Dampak buruk Rhodamin B bagi kesehatan antara lain diare, mual, muntah serta berpotensi menimbulkan gangguan atau kanker hati.(hil)