KUBUS.ID – Curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Trenggalek memicu pergerakan tanah di Kecamatan Suruh. Akibatnya, jalan utama penghubung Desa Ngrandu menuju jalan nasional ambrol dan terputus total.
Kapolsek Suruh, AKP Sanusi, menyampaikan bahwa jalan yang ambrol tersebut merupakan akses vital bagi aktivitas ekonomi warga. Kini, masyarakat terpaksa menggunakan jalur alternatif yang jaraknya lebih jauh.
“Jalan ini merupakan akses utama warga untuk bekerja, berdagang, dan kegiatan harian lainnya. Dengan terputusnya jalur ini, warga harus memutar cukup jauh, tentu berdampak pada ekonomi dan mobilitas mereka,” ujar AKP Sanusi.
Tak hanya memutus akses jalan, pergerakan tanah juga menyebabkan kerusakan pada belasan rumah warga di sekitar lokasi terdampak. Meski demikian, tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa ini.
Saat ini, Muspika Kecamatan Suruh bersama instansi terkait tengah melakukan koordinasi untuk penanganan darurat serta merancang perbaikan jalan sementara guna memulihkan akses warga. (rif)
