Beranda Gaya Hidup Tips Agar Anak Tak Kecanduan Gadget, Ternyata Sesimpel Ini

Tips Agar Anak Tak Kecanduan Gadget, Ternyata Sesimpel Ini

1053

KUBUS.ID — Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyadari saat ini masih banyak anak-ank di usia dini yang kecanduan gadget.

Padahal menurut ketua Umum IDAI dr Piprim Basarah Yanuarso, SpA(K), anak-anak di usia dini yang kecanduan gadget ini bisa memiliki efek yang buruk. Salah satunya adalah terlambat bebicara.

“Kita bisa lihat fenomena di masyarakat kita, terutama makin menjamurnya anak-anak yang terpapar gadget di usia yang lebih dini. Kita tahu anak-anak itu belum bisa membedakan ini virtual atau real,” ujar dr Piprim kepada wartawan di kantor IDAI, Jakarta Pusat, Selasa (23/7/2024).

“Sekarang kita bisa lihat adiksi gadget itu pada anak-anak yang seharusnya belum terpapar gadget sama sekali. Anak di bawah 2 tahun banyak yang bicaranya jadi terlambat (karena adiksi gadget),” sambungnya.

Dr Piprim menambahkan pemberian gadget kepada anak-anak biasanya menjadi ‘senjata’ orang tua agar mereka anteng.

Hal ini bertujuan agar anak-anak tidak mengganggu aktivitas dari orang tua.

“Kenapa ini dibiarkan saja? Karena kalau anaknya anteng, orang tua seneng. Orang tuanya main gadget juga. Jadi bapak dan ibunya main gadget juga, anak dikasih gadget agar nggak ganggu bapak ibunya. Saya kira ini fenomena yang nggak sehat,” katanya.

Terkait fenomena ini, dr Piprim menyarankan agar orang tua memberikan peraturan terhadap anak-anak soal penggunaan gadget harian. Bisa dengan membatasi penggunaan HP pada anak.

“Kita butuh edukasi ke orang tua ya bagaimana memanfaatkan gadget ini dengan benar. Seperti ada screen time-nya, kapan anak harus diawasi dalam gadgetnya,” kata dr Piprim.

Dr Piprim juga menyarankan agar para orang  tuga juga memberikan waktu ‘bebas gadget’. Sehingga, ada interaksi antara anak dan orang tua.

“Bagaimana cara mencegahnya, saya kira kembali ke kebutuhan keluarga seperti ada free gadget gitu. Kalau jalan-jalan ya bener-bener jalan-jalan bareng. Makan bareng, gadgetnya disimpan semuanya. Jadi kadar komunikasinya naik,” tambah dr Piprim.

Anak-anak yang kecanduan gadget, lanjut dr Piprim biasanya karena merasa kesepian.

“Salah satu hal yang bisa menyebabkan itu (kecanduan gadget) adalah rasa lonely dari si anak. Anak itu merasa sendirian di tengah keramaian,” kata dr Piprim.

“Karena dia curhat ke ibunya nggak dapet, ke bapaknya nggak dapet. Jadi peran orang tua parenting-nya harus diberdayakan,” tutupnya.

Sumber : detik.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini