
KUBUS.ID – Wakil Wali Kota Kediri, Qowimuddin Thoha, bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Kediri mengikuti kegiatan Penanaman Jagung Bersama Santri Serentak di Lahan Pondok Pesantren Wali Barokah di Kelurahan Semampir, Kota Kediri.
Upaya itu merupakan bagian dari gerakan nasional penanaman jagung serentak yang digagas sebagai wujud implementasi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam hal mewujudkan ketahanan pangan nasional.
Gerakan itu dipusatkan di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang dan terhubung secara virtual dengan berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan nasional tersebut dipimpin langsung oleh Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo.
Wakil Wali Kota Kediri, Qowimuddin Thoha menyampaikan apresiasi atas inisiasi penanaman jagung bersama santri ini. Ia menegaskan bahwa program ini menjadi wujud nyata kolaborasi antara pemerintah, Polri, dan lembaga pendidikan keagamaan dalam menjaga kedaulatan pangan bangsa.
“Saya memberikan apresiasi kepada rekan-rekan dari kepolisian atas upaya yang luar biasa ini. Pemerintah Kota Kediri sangat mendukung kegiatan ini demi mendukung ketahanan,” katanya.
Ia juga menambahkan bahwa melalui program itu semangat kemandirian daerah dalam sektor pangan dapat terus ditumbuhkan. Penanaman jagung bersama santri tersebut jadi bentuk komitmen dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional.
Sementara itu, Wakapolres Kediri Kota Kompol Yanuar Rizal menyampaikan bahwa kegiatan itu merupakan bagian dari gerakan nasional yang dilaksanakan serentak di seluruh wilayah Indonesia melalui sambungan virtual.
“Penanaman jagung ini jadi bentuk nyata bahwa Polri tidak hanya hadir dalam bidang keamanan dan ketertiban masyarakat, tetapi juga aktif dalam mendukung pembangunan nasional,” jelasnya.
Menurutnya, Polri sebagai Penggerak Nasional Jagung berkolaborasi dengan pondok pesantren sebagai mitra strategis dalam mewujudkan ketahanan pangan. Ia menyampaikan apresiasi kepada Ponpes Wali Barokah yang telah menyediakan lahan dan melibatkan seluruh unsur pesantren. (atc)