Beranda Jawa Timur Stres Jadi Penyebab Utama Gangguan Kejiwaan di Kabupaten Kediri

Stres Jadi Penyebab Utama Gangguan Kejiwaan di Kabupaten Kediri

1442

KUBUS.ID – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kediri menyebut penyebab utama terjadinya Orang Dengan Gangguan Kesehatan (ODGJ) di Kabupaten Kediri adalah masalah stres yang berlebihan. Selain stres, faktor genetik juga menjadi indikasi munculnya penyakit kejiwaan.

Kepala Dinkes Kabupaten Kediri, dr. Ahmad Khotib menjelaskan ada dua faktor utama yang sering menyebabkan terjadinya gangguan kejiwaan, di antaranya adalah genetik dan stres psikososial. Dari faktor itu, yang bisa diubah dan diobati adalah psikososial.

“Kalau masalah genetik tidak bisa diubah, tapi kalau strees psikososial muncul dari masalah ekonomi, masalah asmara, masalah hubungan keluarga dan menjadi faktor pencetus eksternal munculnya penyakit tersebut,” jelasnya, Jumat (9/8/2024).

Menurut Khotib terdapat tingkatan untuk orang normal dalam menghadapi stres berlebih hingga menjadi gangguan kejiwaan. Berbeda dengan orang normal, pada tingkatan tertentu orang dengan gangguan kejiwaan genetik akan rentan mengalami stres.

“Pada stres tingkatan 5-6, orang normal masih bisa mengontrol, kalau genetik, stres dengan tingkatan 1-2 bisa langsung menimbulkan gejala,” tambahnya.

Dari data Dinkes Kabupaten Kediri pada tahun 2024, jumlah ODGJ terus meningkat. Tercatat hingga pertengahan tahun ini ada 128 orang yang mengalami gangguan kejiwaan. Untuk itu, Khotib meminta kepada masyarakat Kabupaten Kediri agar lebih peduli kepada sesama dan menghindari sesuatu yang berpotensi menyebabkan stres tinggi.

“Jadi lingkungan keluarga, sosial juga berpengaruh. Harus peduli, kalau melihat tetangga dengan gejala seperti menyendiri dan sering melamun, serta emosi berlebih bisa langsung dilaporkan,” tutupnya.(sya/slv)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini