KUBUS.ID – Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Mencari Keadilan (Macan) menggelar aksi di depan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Kediri, Rabu (18/9/2024) siang. Mereka menuntut agar Kejari mengusut dugaan manipulasi data karyawan dan fasilitas BPJS Ketenagakerjaan di CV Top Ten Tobacco Kediri.
Koordinator aksi, Trio Rendrawanto, menyebutkan dari hasil aduan yang didapatkan, ada sekitar 700 karyawan di perusahaan CV Top Ten Tobacco yang belum menerima hak mereka, termasuk BPJS Ketenagakerjaan. Hal itu dinilai dapat merugikan para karyawan secara signifikan.
“Dari hasil investigasi dan informasi hampir 50 persen lebih karyawan di sana tidak dapat BPJS Ketenagakerjaan. Kami meminta keadilan bagi para karyawan itu,” katanya.
Trio juga mengindikasikan akan melayangkan surat resmi kepada Kejaksaan untuk menindaklanjuti dugaan kasus ini.
Sementara itu, Kasi Intelijen Iwan Nuzuardi selaku Perwakilan Kejari Kabupaten Kediri yang menemui massa aksi menyambut baik atas laporan dan aspirasi dari Aliansi Macan. Dia menyatakan bahwa pihaknya akan mengkaji dan meneliti surat resmi yang diterima untuk selanjutnya dilakukan tindakan lebih lanjut.
“Kami akan menindaklanjuti dengan cermat dan mempelajari laporan itu,” jelasnya. (sya/stm)