KUBUS.ID — Beberapa produk makanan dipasarkan sebagai menu diet sehingga dicap efektif menurunkan berat badan, padahal faktanya tak semua seperti itu. Konsumsi 6 menu ‘diet’ ini, buktinya, malah menghambat penurunan berat badan.
Berbagai cara bisa dilakukan untuk menurunkan berat badan. Cara utamanya antara lain memotong asupan kalori, meningkatkan asupan protein, makan lebih banyak sayur, hingga membatasi asupan karbohidrat.
Selain itu, memilih makanan bernutrisi tepat juga penting. Di pasaran kini banyak beredar produk makanan yang dicap sebagai ‘menu diet’ dengan klaim rendah kalori, rendah gula, ataupun rendah lemak
Namun jangan langsung tergoda dengan klaim yang ditawarkan karena konsumsi menu ‘diet’ ini tak selamanya efektif. Bisa jadi malah mengganggu usaha diet karena nutrisinya tidak cukup bikin puas dan kenyang.
Mengutip Eat This, Not That! (22/11/2024), inilah 6 menu ‘diet’ yang sebenarnya bikin berat badan sulit turun:
1. Diet soda
Di pasaran ada produk diet soda atau jus diet yang menjanjikan kandungan gula lebih sedikit. Bahkan ada diet soda yang berani mengklaim mengandung 0 kalori sehingga tak bakal ganggu usaha diet.
Namun janji manis ini tak seindah faktanya. Sebab 0 kalori berasal dari pemakaian pemanis buatan yang menurut penelitian konsumsinya malah bikin tubuh lapar dan mengidamkan lebih banyak gula. Hindari diet soda yang mengandung sucralose, lebih baik pilih yang diberi pemanis stevia.
2. Yogurt rendah lemak
Yogurt rendah lemak punya banyak penggemar karena rasanya enak dan dianggap bantu usaha diet. Namun kamu perlu tahu cara bikin yogurt rendah lemak yaitu dengan menyingkirkan sebagian besar kandungan lemak alami dalam yogurt biasa sehingga kalorinya lebih sedikit.
Sayangnya, banyak produsen kemudian menambahkan gula ke yogurt rendah lemak untuk mengompensasi kehilangan rasa akibat pengurangan lemak tersebut. Sebab lemak adalah zat gizi yang bikin rasa makanan enak.
Meski gula tambahan itu jumlahnya sedikit, tapi tetap saja memperlambat penurunan berat badan. Sebagai solusi, kamu bisa memilih yogurt tawar (plain yogurt) lalu ditambahkan pemanis alami seperti madu dan potongan buah.
3. Keripik sayuran
Saat mau ngemil, pelaku diet kerap memilih keripik sayuran yang dianggap lebih sehat dibanding keripik kentang. Memang keripik sayuran punya keunggulan lebih rendah kalori, tapi hal inilah yang justru kerap tidak memuaskan rasa lapar.
Alhasil, pelaku diet mencari kepuasan dari makanan lain yang menyebabkan asupan kalori bisa makin melonjak. Disarankan untuk memilih produk keripik sehat yang mengandung setidaknya 1 gram serat per sajian sehingga bisa menciptakan rasa kenyang dan puas usai memakannya.
4. Protein bar
Camilan lain yang digemari pelaku diet, protein bar. Terkadang produk ini dipasarkan sebagai pengganti makanan, tapi nyatanya bisa jadi tinggi gula dan kalori. Karenanya tidak disarankan menjadikan protein bar sebagai pengganti makan utama.
Mengonsumsinya berlebihan tidak mendukung usaha diet karena mengandung gula tambahan dan sering kali rendah serat. Jadikan protein bar sebagai camilan, tapi pilih yang kandungannya kurang dari 200 kalori dan mengandung minim gula tambahan. Kombinasikan dengan buah atau sayur agar lebih kenyang.
5. Selai kacang rendah lemak
Selai kacang selama ini sering dicap buruk karena tinggi lemak. Akhirnya produsen menciptakan produk selai kacang rendah lemak agar lebih disukai di pasaran. Produk ini pun mengundang minat pelaku diet karena menjanjikan kalori yang lebih sedikit pula.
Namun perlu diketahui, selai kacang rendah lemak mungkin mengandung lebih banyak gula tambahan untuk mengakali rasanya yang kurang enak akibat kehilangan lemak. Bahan inilah yang akhirnya mengganggu usaha diet jika dikonsumsi.
6. Smoothies kemasan
Smoothies dan minuman shake kemasan juga kerap dikonsumsi pelaku diet. Sayangnya produk ini sering kali mengandung gula tambahan dan minim protein, lemak, serta serat.
Alhasil mengonsumsinya tak akan bikin puas dan kenyang. Penurunan berat badan malah jadi sulit. Lebih baik racik smoothies atau jus sendiri dengan bahan-bahan buah dan sayuran segar. Pastikan juga menggunakan pemanis alami secukupnya.
Sumber : detik.com