Beranda Gaya Hidup Kentang dan Ubi Jalar, Mana yang Lebih Menyehatkan?

Kentang dan Ubi Jalar, Mana yang Lebih Menyehatkan?

2377

KUBUS.ID — Kentang dan ubi jalar merupakan sumber karbohidrat yang bisa dijadikan sebagai pengganti nasi. Tapi, mana yang lebih sehat? Kentang atau ubi jalar?

Kentang dan ubi jalar sering dianggap sama. Maklum, selain bentuknya yang agak mirip, keduanya juga berasal dari akar pohon atau berjenis umbi-umbian.

Keduanya juga merupakan makanan sehat, kaya nutrisi termasuk berbagai vitamin dan mineral. Meski demikian, ada perbedaan antara ubi jalar dan kentang, termasuk dalam hal kesehatan.

Mengutip The Healthy, ahli gizi di Cleveland Clinic Beth Czerwony menyebut, baik kentang maupun ubi jalar sama-sama sehat. Tapi, jika ditanya mana yang lebih sehat, ubi jalar bisa jadi jawabannya.

Kata dia, ubi jalar memiliki sedikit keunggulan. Kandungan beta karoten dan vitamin A yang tinggi membuatnya lebih sehat daripada kentang.

Beta karoten memberi warna oranye pada ubi jalar. Zat ini juga merupakan agen antioksidan yang bisa membantu melindungi dari kerusakan sel akibat paparan radikal bebas.

Selain itu, beta karoten juga bisa diubah menjadi vitamin A. Hal ini membuat ubi jalar juga memiliki kandungan vitamin A yang lebih besar.

Mengutip Business Insider, ubi jalar juga memiliki indeks glikemik yang lebih rendah. Jika kentang rebus memiliki indeks glikemik tinggi sekitar 78, maka ubi rebus memiliki indeks glikemik menengah sebesar 63.

Dengan demikian, kentang lebih cepat terurai menjadi gula di saluran pencernaan. Hal ini juga yang jadi penyebab melonjaknya gula darah setelah makan kentang. Mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik yang lebih rendah diketahui dapat membantu mengontrol gula darah.

Meski begitu, kentang dan ubi jalar adalah makanan sehat yang cocok untuk sebagian besar pola makan.

Hanya saja, ubi jalar jadi pilihan yang lebih baik bagi Anda yang mencari manfaat kesehatan tambahan seperti mengatur kadar gula darah dan menambah asupan vitamin A serta antioksidan.

Sumber : cnnindonesia.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini