KUBUS.ID – Angka pernikahan di Kota Blitar mengalami penurunan. Kata Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Kota Blitar, H. Purnomo, M.HI, angka penurunan tahun ini mencapai 10 persen.
“Kalau dari tahun lalu dengan sekarang, pastinya menurun. Selisihnya sekitar 44 peristiwa pernikahan atau turun hampir 10 persen,” kata Purnomo.
Menurutnya, penurunan angka pernikahan di Kota Blitar disebabkan beberapa faktor. Seperti, remaja yang semakin malas untuk menikah, fokus karier atau pekerjaan, dan belum mapannya perekonomian.
“Remaja saat ini pola pikirnya berubah. Mereka lebih fokus karier, pekerjaan,” tambah Purnomo.
Purnomo mengimbau bahwa pernikahan harus dipersiapkan dengan matang. Tapi, jangan sampai takut nikah terlalu berlebih. Karena menurut Purnomo, dengan menikah dapat membuka rezeki bagi keluarga tersebut.
“Nikah itu harus disiapkan dengan matang, tapi jangan sampai takut nikah. Nikah itu ibadah, jadi bisa membuka pintu rezeki bagi keluarga tersebut,”pungkasnya.(slv)