Beranda Gaya Hidup 6 Air Rebusan Daun yang Bantu Mengobati Asam Urat, Diabetes, dan Hipertensi

6 Air Rebusan Daun yang Bantu Mengobati Asam Urat, Diabetes, dan Hipertensi

2

KUBUS.ID — Daun salam, sirih, hingga kelor sering direbus menjadi air ramuan herbal untuk dikonsumsi. Rebusan air daun-daun tersebut dipercaya bantu mengobati berbagai penyakit dan kondisi kesehatan seperti asam urat, tekanan darah tinggi, dan diabetes.

Khasiat yang diberikan rebusan herbal itu diyakini berasal dari senyawa yang terkandung di dalam daun-daunnya. Karena itu, ramuan alami ini kerap dijadikan alternatif obat oleh sebagian orang. Lantas, rebusan air daun apa saja yang bermanfaat untuk kesehatan dan pengobatan sejumlah penyakit?

6 Rebusan Air Daun untuk Penyembuhan Penyakit dan

Mengutip catatan detikcom, berikut sederet rebusan air daun yang bantu mencegah dan mengobati sejumlah kondisi kesehatan:

1. Rebusan Air Daun Salam

Daun salam tak hanya memberikan aroma sedap pada masakan, tapi juga bermanfaat bagi kesehatan. Ahli menyebutkan daun salam mengandung senyawa metabolit sekunder, potasium, zat besi, dan antioksidan.

Senyawa tersebut dapat mengatasu gangguan asam urat, menurunkan risiko diabetes tipe 2, hingga menjaga kesehatan jantung secara menyeluruh. Untuk mendapat khasiatnya, beberapa daun salam dapat direbus dengan dua gelas air selama 5 menit. Air rebusannya kemudian bisa diminum rutin.

2. Rebusan Air Daun Sirih

Rebusan daun sirih mendukung penyembuhan luka, mengendalikan kadar glukosa, menurunkan kolesterol tinggi dan tekanan darah, hingga sebagai antiseptik dan antioksidan. Senyawa bermanfaat yang ditemukan di dalam daun sirih meliputi flavonoid, tanin, polifenol, eugenol, serta riboflavin.

Sama seperti daun salam, beberapa sirih dapat direbus dengan tiga gelas air sampai tersisa segelas air saja. Sebelum direbus, pastikan daun sirih dicuci bersih.

3. Rebusan Air Daun Sirsak

Dikutip dari buku Segudang Khasiat Manggis dan Sirsak untuk Kesehatan dan Kecantikan oleh Lia Ernawati, daun sirsak berkhasiat untuk mengontrol gula darah, mengendalikan hipertensi, meredakan nyeri tulang dan persendian, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Daun sirsak dapat diolah dengan cara direbus untuk mengambil manfaatnya. Sekitar 10 lembar daun sirsak segar dapat direbus dengan empat gelas air. Rebus sampai air tersisa tiga gelas. Air ramuan ini dapat diminum dua kali sehari pada pagi dan sore hari.

4. Rebusan Air Daun Kelor

Daun kelor kaya akan manfaat. Daun berbentuk bulat kecil ini memiliki sifat antikanker, antiinflamasi, dan antioksidan. Kelor juga berkhasiat untuk bantu menurunkan tekanan darah, melindungi dari penyakit kardiovaskular, serta mencegah kanker.

Berbagai kandungan yang bisa ditemui di dalamnya mencakup niazimicin, quercetin, sampai beta karoten. Untuk mengambil manfaatnya, daun kelor segar dapat direbus dengan air atau daun keringnya juga bisa direndam dengan air panas selama beberapa menit.

5. Rebusan Air Daun Jambu Biji

Kalau punya pohon jambu biji di halaman rumah, bisa dipetik daunnya untuk dijadikan rebusan herbal kaya manfaat. Daun jambu biji memiliki efek antioksidan dan antiinflamasi berkat sejumlah senyawa yang dikandungnya.

Daun jambu biji diketahui dapat menyeimbangkan kadar gula darah, menurunkan kolesterol, serta menjaga kesehatan pencernaan. Seperti rebusan lainnya, daun ini bisa direbus dengan air secukupnya. Air ramuannya lalu dapat diminum rutin untuk memperoleh khasiatnya.

6. Rebusan Air Daun Pepaya

Rebusan daun pepaya dikenal untuk mengobati asam lambung. Enzim papain yang ditemukan pada daunnya bantu meredakan gejala asam lambung saat naik seperti sensasi panas di dada.

Untuk mengatasi asam lambung, daun pepaya segar atau kering dapat direbus dengan air secukupnya. Setelah mendidih selama beberapa menit, air yang tersisa bisa disaring dan diminum.

Itu tadi sederet rebusan air daun yang bermanfaat bagi kesehatan dan membantu menyembuhkan sejumlah penyakit. Bagi detikers yang sudah terdiagnosis sakit, jangan lupa disertai kontrol teratur ke dokter dan menerapkan pola hidup sehat.

Sumber : detik.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini