KUBUS.ID – Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas PUPR, saat ini sedang memperbaiki plengsengan yang ambrol di tepi timur Sungai Kalasan Paron, tepatnya berada di belakang Fave Hotel Kediri. Perbaikan ini dimulai pada awal Januari, dilakukan dengan pemasangan bronjong untuk memperkuat struktur, dan ditargetkan selesai pada akhir Januari 2025.
Kepala Bidang Operasi dan Pemberdayaan Sumberdaya Air Dinas PUPR Kabupaten Kediri Andri Eko Prasetyo mengatakan, perbaikan plengsengan sepanjang 32 meter ini dilakukan, agar ambrolnya plengsengan sungai Kalasan tidak semakin melebar. Ambrolnya plengsengan sungai Kalasan dikarenakan tidak dapat menahan derasnya air sungai.
“Perbaikan ini penting untuk mencegah kerusakan yang lebih parah. Plengsengan ambrol akibat meluapnya air sungai dan banjir beberapa waktu lalu,” kata Andri, Senin (20/25).
Menurutnya, perbaikan ini bertujuan agar plengsengan menjadi lebih kuat dan lebih tahan lama, sehingga tidak mudah ambrol lagi ketika debit air meningkat. Andri berharap cuaca mendukung selama proses perbaikan, agar pengerjaan tidak terhambat oleh hujan deras yang berpotensi meningkatkan debit air sungai.
“Kalau hujan deras lebih dari dua jam, air sungai bisa naik. Kami berharap tidak ada banjir besar selama pekerjaan berlangsung, sehingga perbaikan bisa berjalan sesuai jadwal,” tambahnya.
Sebelumnya, plengsengan di tepi Sungai Paron, Desa Paron, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, ambrol sepanjang 32 meter pada Rabu (25/24) malam. Kejadian ini juga menyebabkan pagar belakang Fave Hotel Kediri roboh.
Hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut sejak pagi hingga sore hari, diduga menjadi penyebab utama, karena menyebabkan debit air sungai meningkat drastis hingga lebih dari dua meter dari kondisi normal.(atc)