KUBUS.ID – Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan (DLHKP) Kota Kediri menggelar lomba mewarnai PAUD dan TK dalam rangka memperingati World Cleanup Day tahun 2024 pada Kamis (21/11). Dengan tema bijak kelola sampah untuk kediri bersih, acara ini digelar di Taman Hutan Joyoboyo Kota Kediri. Dalam acara tersebut, dihadiri Pj Walikota Kediri Zanariah, dengan melibatkan 250 anak-anak PAUD dan TK se-Kota Kediri.
World Cleanup Day adalah sebuah gerakan global yang bertujuan untuk mengumpulkan sampah dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menjaga lingkungan. Tujuan utama dari World Cleanup Day adalah untuk mengurangi jumlah sampah yang ada di bumi, yang diperkirakan mencapai lebih dari 8 juta ton per hari.
Selain kegiatan pembersihan langsung, World Cleanup Day juga mengajak masyarakat untuk mengubah perilaku mereka dalam hal pengelolaan sampah, seperti memisahkan sampah organik dan anorganik, mendaur ulang, dan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.
Pj Walikota Kediri Zanariah mengatakan, mulai sejak dini anak-anak memang harus diajarkan untuk menjaga kebersihan, membuang sampah pada tempatnya, dan cara memilah sampah.
“Mulai sejak dini anak-anak memang harus diajarkan untuk menjaga kebersihan, membuang sampah pada tempatnya, dan cara memilah sampah, kata Zanariah kepada kubus.id, Kamis (21/11).
Sementara itu, Kepala DLHKP Kota Kediri Imam Muttaqin mengatakan, pengenalan pada alam sekitar dengan cara konsep lomba mewarnai di Hutan Joyoboyo Kota Kediri. Selain itu mengajak anak sejak dini untuk peduli dengan lingkungan, jika ada lingkungan yang kotor, maka anak-anak bisa peduli dengan membersihkannya.
“Dengan pengenalan pada alam sekitar, dengan cara konsep lomba mewarnai di Hutan joyoboyo Kota Kediri. Selain itu mengajak anak sejak dini untuk peduli dengan lingkungan, jika ada lingkungan yang kotor, maka anak-anak bisa peduli dengan membersihkannya,” Jelasnya.(atc/stm)
