Beranda Gaya Hidup Awas, Sering Main HP Bikin Kering Mata Anak

Awas, Sering Main HP Bikin Kering Mata Anak

1889

KUBUS.ID — Terlalu banyak menatap layar bisa menyebabkan mata kering pada anak.

Dokter spesialis mata dari JEC Eye Hospitals and Clinics Niluh Archi mengatakan, hal itu disebabkan berkurangnya frekuensi berkedip ketika mata fokus pada layar.

“Kondisi ini dapat meningkatkan kekeringan permukaan mata, yang seiring waktu berpotensi memulai siklus mata kering,” kata dokter yang akrab disapa Manda itu, Selasa (30/7/2024), seperti dilansir dari Antara.

Adapun mata kering adalah kelainan multifaktorial pada permukaan mata yang ditandai dengan hilangnya keseimbangan komponen air mata, ketidakstabilan air mata, peningkatan kekentalan atau osmolaritas air mata, serta kerusakan atau peradangan pada permukaan mata.

Beberapa gejala mata kering yang umum terjadi antara lain rasa tidak nyaman seperti mengganjal pada mata, sering merah, berair, terasa kering, terasa berpasir, sering ada kotoran mata, terasa lengket, serta sering muncul keinginan untuk mengucek mata.

Meskipun gejala mata kering anak tidak berbeda dari dewasa, tapi seringkali anamnesis pada pasien anak lebih sulit lantaran belum bisa optimal mendeskripsikan keluhan secara verbal.

“Anak seringkali belum bisa mendeskripsikan keluhan yang dirasakan secara verbal. Ini yang menjadi tantangan,” ucapnya.

Untuk itu, orangtua diminta tanggap dan kritis jika mendapati anak mulai menunjukkan gejala-gejala mata kering, termasuk segera memeriksakan ke dokter mata,” ujarnya.

Batasi waktu akses layar

Manda menyarankan para orangtua tegas memberlakukan batasan waktu layar pada anak dan memastikan anak disiplin mengikuti batasan yang ditetapkan agar terhindar dari risiko mata kering.

Berikut rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) terkait waktu menatap layar pada anak:

  • 1-3 tahun: maksimal satu jam dengan beberapa catatan. Sebaiknya hanya saat berkomunikasi melalui panggilan video.
  • 3-6 tahun: maksimal satu jam per hari
  • 6-12 tahun: maksimal 90 menit per hari
  • 12-18 tahun: maksimal dua jam per hari

Sumber : kompas.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini