KUBUS.ID – Setelah mulai dibangun pada awal tahun 2023, kini progres pembangunan Stadion Gelora Dhoho Jayati (GDJ) Kediri sudah mencapai 70 persen. Hal itu diungkapkan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana saat meninjau progres pembangunan stadion yang terletak di Bulusari, Tarokan, Kabupaten Kediri hari ini.
Bupati Kediri, meninjau seluruh aspek stadion mulai dari pintu masuk, tribun, lapangan, hingga ruang ganti pemain. Meskipun progres pembangunan sudah dinilai on the track, ada beberapa aspek yang masih perlu dimodifikasi. Salah satunya ruang ganti pemain yang masih dapat diperluas lagi.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengatakan, pihaknya berharap pembangunan Stadion GDJ akan dimulai kembali, pada termin kedua mulai Bulan Agustus mendatang, dengan anggaran sebesar 303 Milyar rupiah. Sedangkan, pada termin pertama Pemkab Kediri telah mengeluarkan anggaran sebesar 150 milyar rupiah. Sehingga, total anggaran sebesar 450 Milyar rupiah.
“Nanti akan ada pembangunan kembali pada bulan agustus mendatang. Anggaran sebesar 303 milyar rupiah, akan dikerjakan oleh kementrian pupr,” Kata Mas Dhito kepada jurnalis Radio ANDIKA.
Bupati menambahkan, masih banyak fasilitas di stadion GDJ yang harus dilengkapi. Seperti, interior di bagian dalam, kursi, serta perlengkapan lainnya. Harapannya dengan pembangunan Stadion GDJ pada Agustus mendatang, dapat selesai pada tahun 2025 mendatang.
“Target penyelesaian total nanti saya komunikasi dengan Kementerian PUPR, yang penting ini bukan proyek mangkrak, bukan candi ini Stadion Gelora Daha Jayati.” tegasnya.(atc/rif)
