KUBUS.ID – Dampak kemarau tahun ini sudah dirasakan sejumlah desa di Kabupaten Blitar. Bahkan droping air bersih sudah dilakukan lebih awal dari jadwal yang direncanakan sebelumnya.
Kata Ivong Berttyanto Kalaksa BPBD Kabupaten Blitar, sesuai dengan surat keputusan terkait tanggap bencana kekeringan, mitigasi telah dilakukan selama 90 hari mulai dari 13 Juni 2024. Untuk droping air bersih dijadwalkan pada 21 Agustus 2024. Tetapi Desa Tugurejo Kecamatan Wates Kabupaten Blitar, sudah mengajukan droping air bersih karena sumber air yang mulai mengering. Sedangkan mitigasi terhadap kebakaran lahan dan hutan juga telah dilakukan melalui sinergi dengan berbagai pihak. Masyarakat di wilayah perdesaan telah diberikan imbauan bahaya kebakaran lahan dan hutan serta antisipasi dan penanganan yang harus dilakukan.(eko)