KUBUS.ID – Aksi kekerasan jalanan terjadi di Kediri. Harsono, warga Ngadiluwih Kediri menginformasikan bahwa keponakannya, Hidris Rayyan, menjadi korban pengeroyokan gerombolan tak dikenal di Jalan Raya Pagu pada Senin (24/3) dini hari. Sempat dirawat di rumah sakit, Rayyan, pelajar Kelas XI SMAN 1 Pare Kediri, akhirnya meninggal dunia, kemarin.
Harsono menuturkan, saat itu Rayyan bersama teman-temannya pulang dari shalat tarawih pamit untuk ngopi di daerah Pagu. Dalam perjalanan pulang, mereka berpapasan dengan gerombolan tak dikenal. Tanpa sebab jelas, terjadilah aksi pengeroyokan hingga mengakibatkan Rayyan dan dua temannya luka-luka. “Keponakan saya kritis dan dua temannya mengalami luka-luka akibat dikeroyok, lalu dibawa ke RS SLG, tapi keponakan saya akhirnya meninggal,” kata Harsono, Rabu (26/3).
Kasusnya kini ditangani Polsek Pagu dan Polres Kediri. Harsono berharap, tragedi yang menimpa keponakannya bisa diusut tuntas, agar memberi kepastian hukum di masyarakat. “Kami sebagai keluarga berharap, kasus ini diusut tuntas, dan pelakunya dihukum sesuai perbuatan seadil-adilnya,” tambah Harsono.
Sementara, Ipda Heri Wiyono Kanit PPA Polres Kediri yang dikonfirmasi Radio ANDIKA membenarkan adanya kejadian tersebut. Hingga kini pelaku masih dalam penyelidikan. “Perkembangan pelaku masih dalam lidik, mohon doanya mudah-mudahan cepat terungkap.” kata Heri melalui pesan singkat WhatsApp.(adr)
