KUBUS.ID – Calon Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana (Mas Dhito), menegaskan pentingnya menyelaraskan kebijakan daerah dengan program pemerintah pusat. Dalam konteks ini, ia menyoroti ancaman dan peluang bonus demografi yang akan terjadi pada 2030, di mana populasi usia produktif akan meningkat signifikan.
Mas Dhito, mengungkapkan perhatian Presiden terpilih Prabowo Subianto terhadap masalah stunting pada anak. Sebagai langkah konkret, ia menggagas program pemberian makanan bergizi gratis untuk pelajar, terutama bagi 30.000 anak tingkat PAUD.
“Program makan siang bergizi ini telah diuji coba, dan jika saya terpilih, kami akan segera melaksanakannya untuk anak-anak kita,” ujar Mas Dhito dalam acara Tasyakuran dan Konsolidasi Politik DPC Gerindra Kabupaten Kediri di Kecamatan Papar, Minggu malam (13/10/2024).
Program ini merupakan bagian dari visi Mas Dhito untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dengan fokus pada infrastruktur, kesehatan, pendidikan, dan aspek sosial. Ia menekankan, tantangan pemerintahan ke depan akan semakin kompleks, terutama dengan adanya bandara baru yang harus dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat.
“Saya bersama Wakil Bupati, Mbak Dewi, berkomitmen untuk pengabdian tanpa kepentingan pribadi. Tujuan utama kami adalah mengembalikan Kabupaten Kediri ke era kejayaan, seperti pada masa Kerajaan Airlangga,” tambahnya.
Sementara itu, Totok Minto Leksono, anggota DPRD Kabupaten Kediri dari Partai Gerindra, mendukung penuh pencalonan Mas Dhito dan Mbak Dewi, yang dinilai telah membawa kemajuan bagi daerah. Ia mendorong para kader Gerindra untuk berjuang maksimal dalam Pilkada 2024 demi memenangkan pasangan calon nomor urut dua.
“Saya minta kader untuk berjuang demi Mas Dhito. Buktikan komitmen kita pada 27 November mendatang,” tegasnya.(atc/adr)
