KUBUS.ID – Selain karena faktor konsumsi obat-obatan, maraknya kasus gagal ginjal bisa disebabkan karena faktor makanan dan minuman yang mengandung bahan berbahaya seperti boraks, formalin, rodamin, dan metanill yellow.
Kata Fasilitator BPOM Big Indonesia sekaligus Ahli Farmasi Tulungagung Masduki, sampai detik ini masih ada beberapa sampel makanan yang masih menggunakan bahan berbahaya, selain itu penggunaan bahan tambahan pangan seperti pemanis, pewarna, perasa yang tidak sesuai dengan Batas maksimal bisa mengakibatkan gangguan pada hati sampai ginjal. Penambahan BKO (Bahan Kimia Obat) juga masih menjadi salah satu faktor penyakit gagal ginjal di Indonesia.
Edukasi untuk para penjual makanan dan konsumen, perlu digencarkan oleh pemerintah agar penerapan aturan penggunaan bahan tambahan pangan sesuai dengan aturan yang ditetapkan. Melalui edukasi tersebut masyarakat diharapkan bisa menjadi konsumen yang cerdas dalam mengkonsumsi Obat dan Makanan. (rif)
