KUBUS.ID – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Kediri dan Dinas Perdagangan Kabupaten Kediri kembali menggelar Kediri Fashion Batik Festival (KFBF) 2024 dengan tema Kadhiri Tutur Wikara. Acara tahun kedua ini diselenggarakan di Taman Hijau SLG pada Sabtu (14/9/2024).
Acara ini menampilkan sekitar 41 koleksi fashion ready-to-wear dengan konsep Street Fashion, Daily Fashion, Activity Fashion, dan Sport Fashion. Koleksi-koleksi ini dirancang untuk menarik minat generasi Z terhadap produk kearifan lokal Kabupaten Kediri, dengan melibatkan 24 model, 2 muse, dan runway sepanjang 75 meter. Selain itu, pertunjukan seni dalam acara ini juga menampilkan sekitar 50 jenis batik, kain tenun, dan ecoprint yang tersebar di area fashion dan parade wastra di runway.
Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, bersama Wakil Bupati Kediri, Dewi Mariya Ulfa, serta Ketua Dekranasda Kabupaten Kediri, Eriani Annisa Hanindhito, hadir dalam acara tersebut dan secara resmi meluncurkan desain motif baru batik asli Kediri yang diberi nama “Panji”.
“Inti dari acara ini adalah meredesain motif batik Panji yang merupakan warisan asli Kabupaten Kediri,” ujar pria yang akrab disapa Mas Dhito.
Dia berharap melalui Batik Festival 2024, desain dan motif batik tersebut dapat menarik perhatian masyarakat Kediri untuk mengenakan dan merasa bangga dengan motif Panji.
“Supaya orang menjadi bangga menggunakan dengan motif Panji,” ungkapnya.
Sementara itu, Mbak Cicha, berharap agar festival ini dapat mempromosikan produk lokal hasil kolaborasi antara Maestro, Kreator, dan Crafter ke masyarakat luas. Tidak hanya di tingkat Jawa Timur, tetapi juga secara nasional dan bahkan internasional.
“Event ini telah menjadi acara tahunan di Kabupaten Kediri. Jadi, kami mengundang Anda untuk bergabung lagi di KFBF 2025 dan menantikan kejutan spesial dari kami,” katanya.(sya/slv)
