KUBUS.ID – Marak karnaval yang memakai sound ‘horeg’, ditanggapi oleh Kasat Binmas Polres Kediri Kota, Iptu Darwati, S.H.,. Penggunaan sound ‘horeg’, sebelumnya perlu dikoordinasikan lintas sektoral, seperti panitia dan kepolisian. Selain itu, pelaksanaan karnaval direkomendasikan tidak menutup jalur utama atau dapat disediakan jalur alternatif.
Menurut Darwati pelaksanaan karnaval tidak boleh mengganggu ketertiban masyarakat. Apabila ada laporan karnaval mengganggu ketertiban, maka akan dikenakan tindak pidana ringan (tipiring). Masyarakat diimbau terkait pelaksanaan karnaval, harus mengutamakan ketertiban dan keselamatan bersama.(slv)
