MOJOKERTO, (KUBUS.ID) – Pemilik Bimbel Hexagon Mojokerto, Widiarti Kuncoro (50), ditangkap polisi setelah diduga menipu enam orang dengan total kerugian mencapai Rp 1,325 miliar. Perempuan asal Dusun Gentong, Desa Talok, Dlanggu, Mojokerto itu menjanjikan para korban bahwa anak mereka bisa diterima sebagai pegawai BUMN melalui jalur khusus.
Kapolres Mojokerto Kota AKBP Herdiawan Arifianto menjelaskan, tersangka memanfaatkan posisinya sebagai pemilik Bimbel Hexagon yang berdiri sejak 2022 dan berlokasi di Jalan Raya Surodinawan Grandsite Nomor 1, Kota Mojokerto. Bimbel tersebut dikenal menawarkan pelatihan persiapan tes CPNS, TNI, Universitas Pertahanan, hingga rekrutmen BUMN.
“Modus tersangka adalah menjanjikan bisa memasukkan anak korban ke berbagai instansi melalui jalur khusus agar dipastikan lulus,” ujar Herdiawan.
Usai mengikuti pelatihan di bimbel itu, anak-anak korban mengikuti berbagai seleksi instansi dan BUMN mulai dari CPNS, prajurit karir TNI, Universitas Pertahanan, PT KAI, Pertamina hingga Telkom namun semuanya gagal.
Kegagalan tersebut justru dijadikan celah oleh Widiarti untuk menjalankan aksinya. Ia menawarkan jalur khusus masuk BUMN menggantikan pegawai yang pensiun, serta mengklaim memiliki koneksi di pusat dan sudah sering meloloskan peserta ke pekerjaan maupun jalur kedinasan.
Tersangka meminta uang dengan nominal besar untuk mengurus kelulusan anak korban menjadi pegawai BUMN. Jumlah yang diminta bervariasi antara Rp 75 juta hingga Rp 350 juta. Ia juga menjanjikan pengembalian uang 100% jika proses tersebut gagal.
Namun hingga batas waktu yang dijanjikan, tidak ada satu pun korban yang diterima bekerja di BUMN, dan uang mereka juga tidak dikembalikan.
Hingga kini sudah enam korban melapor ke Polres Mojokerto Kota. Laporan pertama pada 5 Maret 2025 berisi tiga korban dengan total kerugian Rp 925 juta. Laporan lainnya mencatat kerugian Rp 75 juta, Rp 125 juta, dan Rp 200 juta.
Polisi masih mendalami kemungkinan adanya korban tambahan serta menelusuri aliran dana yang diduga digunakan tersangka. (far)
