KUBUS.ID – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana melantik dan mengukuhkan Ketua dan Pengurus TP PKK dan TP Posyandu Kabupaten Kediri periode 2025-2030 di Pendopo Panjalu Jayati. Dalam kesempatan tersebut, Mas Dhito berpesan agar fokus pada stunting, penanganan angka putus sekolah, dan dispensasi pernikahan dini. Berdasarkan data, angka stunting di Kabupaten Kediri masih 7%, agar bisa dituntaskan dan bahkan zero digit stunting. Bupati juga titip penanganan permohonan dispensasi nikah dibawah umur, yang menjadi penyebabnya hamil di luar nikah.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengatakan, pihaknya menitip pesan pada kader PKK agar segera melakukan penanganan pada stunting, anak putus sekolah, dan melakukan sosialisasi pada orang tua untuk melakukan edukasi bahaya pergaulan bebas.
“Saya menitip pesan, agar kader PKK agar segera melakukan penanganan pada stunting, anak putus sekolah, dan melakukan sosialisasi pada orang tua untuk melakukan edukasi bahaya pergaulan bebas,” Kata Bupati, Rabu (7/5/2025).
Sementara itu, Ketua TP PKK dan TP Posyandu Kabupaten Kediri dan Pengurus TP PKK dan TP Posyandu Kabupaten Kediri Periode 2025-2030 Eriani Anisa Hanindhito mengatakan, pihaknya akan memprioritaskan pesan dari Bupati Kediri untuk menekan angka stunting, penanganan anak putus sekolah, dan mengedukasi para orang tua akan bahaya pergaulan bebas. Selain itu, juga memprioritaskan program nasional maupun program daerah.
“Kami akan memprioritaskan pesan dari Bupati Kediri untuk menekan angka stunting, penanganan anak putus sekolah, dan mengedukasi para orang tua akan bahaya pergaulan bebas. Selain itu, juga memprioritaskan program nasional maupun program daerah,” Jelasnya.
Selain pelantikan dan pengukuhan ketua dan pengurus TP PKK dan TP Posyandu, juga menggelar acara resepsi hari kesatuan gerak PKK ke 53 TP PKK Kabupaten Kediri tahun 2025, dengan tema bergerak bersama PKK mewujudkan Astacita menuju Indonesia Emas. (atc/rif)
